kerangka cerita bab pameran sekolah 001

 Assalamulaikum 

arararara :)

 

 

biasa karena lagi males nulis2 cerita maka buat kerangka cerita aja

ini adalah realsifo777's diary versi lite dari realsifo's diary:)

 

 

berikut ini kerangka cerita realsifo777 baba pameran sekolah 001 secara sederhana

 

1. pengumuman diadakan pameran sekolah tahunan

 

2. pembentukan grup kelas untuk pameran sekolah

 

3. grup yg tidak sengaja 

 

4. pertarungan di grup

 

5. mengalah lebih baik tapi tidak menyerah

 

6. persiapan komputer untuk pameran

 

7. penentuan tema untuk pameran

 

8. debat sengit di grub bagian 2

 

9. grup hampir hancur lebur

 

10. mengalah lebih baik dari pada hancur tapi tetap berjuang 002

 

11. hari2 panjang untuk persiapan pameran

 

12. lebih baik ga ikutan pameran

 

13. beneran ga ikut ? menonton saja

 

14. sabotase

15. persaingan ketat

16. penyelamat istimewa

17. kejutan tak terduga

ya demikian kerangka cerita ini :) semoga bisa ditulis ceritanya :p

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Darks side day bab 1

Cerita ini adalah sub bab yang hilang dari novel realsifo's diary.

Sengaja dibuat untuk mengisi kekosongan hati penulis yg pernah mengalami masa2 gelap.

Diharapkan novel ini bisa menjadi penghibur rala bagi penulis dan para pembaca setia realsifo's diary.

BAB 1

HUJAN SANGAT LEBAT, PETIR MENYAMBAR NYAMBAR. TETAPI MASIH KALAH SERU DARI PERTARUNGAN DUA PENDEKAR ITU.

CUKUP JANGAN PAKSA AKU MELAKUKANNYA.KATA SIFO SAMBIL MENANGIS SEDIH.

NAMUN LAWANNYA SEPERTI TIDAK MEMPERDULIKAN TERIAKAN SIFO.

CAHAYA MERAH INDAH KELUAR DARI PEDANG YANG DIPEGANG LAWAN SIFO DAN BAU HARUM BUNGA MAWAR SEMERBAK MENYEBAR KE SELURUH LEMBAH TEMPAT PERTARUNGAN TERSEBUT. ITULAH JURUS TERTINGGI DI DUNIA PERSILATAN. JURUS PEDANG MAWAR MERAH BERDURI.

BAB 1

PAGI YG CERAH, HARI INI ADALAH HARI PERTAMA KU MASUK SEKOLAH KELAS 10 JURUSAN KOMPUTER. SEKOLAHKU ADALAH SEKOLAH PALING MODERN DI KOTAKU. SEMUA SERBA CANGGIH KERNA MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KOMPUTER.SEKOLAHKU BERNAMA TEKNOKOMSKUL 

AKU MASUK KE KELAS YG PALING ELIT,KELAS 10A, DI TEKNOKOMSKUL. SEMUA SISWA DI KELAS INI BENAR2 SISWA PILIHAN, SEMUA PANDAI KOMPUTER DAN KAYA RAYA. MUNGKIN HANYA AKU SISWA YG PALING BIASA DI KELAS INIKENAPA AKU BISA MASUK SEKOLAH DAN KELAS INI? SUATU HARI NANTI AKU CERITAKAN KISAHNYA

KELAS 10A TELAH DILENGKAPI TEKNOLOGI YG SANGAT MODERN. UNTUK MASUK KELAS, SEMUA GURU DAN SISWA HARUS MENYENTUH LAYAR SENTUH YG ADA DI PANEL PINTU KELAS, LAYAR INI ADALAH SENSOR YG DAPAT MEMBACA DNA DAN TERHUBUNG KE KOMPUTER PUSAT TEKNOKOMSKUL

AKUPUN MENCOBA MASUK KELAS INI, LANGSUNG AJA AKU SENTUH PANEL LAYAR SENTUH YG TERPASANG DI PINTU KELAS 10A. LAYAR ITU BERUKURAN 23INC DAN HANYA BERISI TULISAN WELCOME, TETAPI SETELAH DISETUH LAYAR ITU MENGELUARKAN BIODATKU DAN DATA JAM AKU MASUK KE KELAS. DAN SECARA OTOMATIS PINTU KELAS 10A TERBUKA.

ALANGKAH TERKEJUTNYA KETIKA AKU MASUK KELAS, KARENA KELAS INI SANGAT MODERN. DI SETIAP MEJA DILENGKAPI KOMPUTER BERLAYAR SENTUH, DAN PAPAN TULISNYA JUGA LAYAR SENTUH BERUKUAN 100 INC 

RUANGAN INI TENTU SAYA DILENGKAPI DENGAN AC, PROYERTOR HD, SOUND SYSTEM SUPER CANGGIH, DAN KAMERA(WEBCAM) HD.

  


This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

BAB ????

"DIMANA SILVIA?" TERIAK SIFO PANIK

"DIA MASIH DI DALAM KELAS" JAWAB PETUGAS KEBAKARAN

"KENAPA KALIAN TIDAK MASUK DAN MENOLONGNYA" SIFO SEMAKIN PANIK

PETUGAS ITU MENGGELENG PASRAH " MAAF SEMUANYA SUDAH TERLAMBAT, KELAS INI SEMUANYA SERBA OTOMATIS, JADI KALAU TERJADI KEBAKARAN MAKA SEMUA AKSES MASUK AKAN SEGARA TERTUTUP PELINDUNG BAJA TITANIUM DAN SEMUA UDARA AKAN DISEDOT KELUAR JADI API AKAN PADAM DENGAN SENDIRINYA SECARA CEPAT."

TANPA PIKIR PAJANG, SIFO SEGARA BERLARI DAN MASUK MELALUI LOBANG BAWAH PINTU BAJA TITANIUM PELINDUNGIN YANG HAMPIR TERTUTUP.

"TAHAN DIA !" TERIAK PEMADAM KEBAKARAN ITU MENCEGAH SIFO MASUK.

TERLAMBAT SIFO BERHASIL MASUK KE RUANG KELAS YANG TERBAKAR ITU. PINTU BAJA TITANIUM ITU TERTUTUP DENGAN RAPAT.SIFO TERJEBAK DI SANA. ASAP HITAM PEKAT SUDAH MEMENUHI SELURUH RUANGAN KELAS. DENGAN USAH PAYAH SIFO BERUSAHA MENCARI SILVIA YANG TERTINGGAL DI DALAMNYA.

SIFO MENUTUP HIDUNGNYA DENGAN DASI, SUPAYA DIA BISA BERNAFAS. NAMUN KARENA ASAP TELAH MEMENUHI RUANG ITU, SIFO KESULITAN BERNAFAS.

"SILVIA, SILVIA , DIMANA KAMU ? " SIFO TERUS MENCARI DI KELAS YANG GELAP ITU.

DI DALAM RUANG YANG GELAP ITU, SIFO SAMAR-SAMAR MELIHAT SILVIA YANG TERGELAK DI LANTAI.SAYUP-SAYUP SIFO MENDENGAR NAFAS SILVIA YANG TERSENGAL-SENGAL.

"AYAH, KAKAK MAAFKAN AKU " SIFOPUN PINSAN

SILVIA PELAN-PELAN MULAI AGAK SADAR. ANTARA SADAR DAN TIDAK SILVIA MELIHAT SESUATU YANG SANGAT FAMILIAR, SESUATU DARI MASA LALUNYA.

HAL TERAKHIR YANG DILIHAT SILVIA ADALAH SEBUAH NAGA, NAGA BIRU YANG MENYALA.



  

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

REALSIFO'S DIARY EPILOG

EPILOG 1

SUDUT PANDANG SILVIA

WAKTU ITU AKU, PAPAKU, MAMAHKU DAN KAKAK PEREMPUKU SEDANG JALAN-JALAN MEMAKAI MOBIL BUATAN PERUSAHAAN KAMI YANG BARU. MOBIL BARU INI ADALAH MOBIL PURNARUPA YANG BARU. MOBIL INI SANGAT CANGGIH DILENGKAPI TEKNOLOGI PALING MUTAKHIR. MOBIL INI DAPAT BERGERAK DENGAN NAVIGASI KOMPUTER SATELIT GPS TERBARU YANG SUPER CANGGIH. JADI BISA JALAN SENDIRI.

TERLIHAT DI DALAMNYA KELUARGA ETHANHART YANG BAHAGIA. TAPI ADA SEORANG YANG KELIHATAN SEDANG TERMENUNG, SEPERTI ADA HAL BERAT YANG DIPIKIRKANNYA. SEJAK PERTENGKARAN BESAR ITU. PAPAKU JADI SANGAT PENDIAM.

TIBA-TIBA TERDENGAR SUARA LEDAKAN YANG SANGAT HEBAT. MOBIL KAMI TERGUNCANG HEBAT DAN TERBANG KE UDARA. SEWAKTU MENDARAT KE TANAH, BENTURANNYA SANGAT HEBAT. KEPALAKU MEMBENTUR BALON PENGAMAN MOBIL. RASANYA SAKIT SEKALI. PANDANGANKU KABUR DAN TELINGAKU SEPERTI BERDERING KENCANG.

AKU MENDENGAR SEPERTI ADA ORANG YANG MENGETUK-KETUK KACA JENDELA MOBILKU YANG ANTI PELURU. BEBERAPA MENIT KEMUDIAN PINTU MOBILKU TERBUKA. SATU-SATU KELUARGAKU DI SERET KELUAR. NAMUN TERLAMBAT MOBILKU MELEDAK DENGAN DASYAT. MAMAKU MASIH DI DALAM MOBIL.

PANDANGANKU MASIH SANGAT KABUR. HAL TERAKHIR YANG AKU LIHAT ADALAH SEBUAH NAGA, NAGA MERAH MENYALA.

THE END ALIAS TAMAT 




 
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.